
sekilasdunia.com - Konser musik Jennifer Lopez (J-Lo) di Jeddah, Arab Saudi, baru-baru ini menjadi viral dan menuai kecaman netizen. Konser penyanyi pop itu dilakukan hanya 80 km dari Kota Makkah, tempat berdirinya bangunan paling suci bagi umat Islam, Masjidil Haram.
J-Lo mengguncang panggung di Kota Jeddah untuk mengisi Grand Prix Formula 1.
Konser bagian dari upaya Arab Saudi untuk mencapai Visi 2030 di bidang hiburan dan budaya itu pun dengan cepat memicu perdebatan tajam di media sosial.
Beberapa foto dan video J-Lo selama konser dan di luar serta di atas panggung beredar di media sosial. Satu foto menunjukkan perempuan 55 tahun itu mengenakan pakaian pink ketat dikawal oleh dua petugas berpakaian khas Saudi.
Video lain menunjukkan penampilannya di hadapan kerumunan di Sirkuit Corniche, Jeddah. Aksi energik ikop pop itu mengguncang arena konser, banyak penonton yang berjingkrak-jingkrak diiringi gemerlapnya lampu.
Penampilannya itu juga diiringi deretan artis internasional lainnya, termasuk Usher, Major Lazer, Peggy Gou, serta artis Saudi Marwan Pablo, Hisham Abbas, Mostafa Amar, dan Hamid El Shaeri.
Banyak pengguna media sosial menyayangkan konser J-Lo karena lokasinya begitu dekat dengan Makkah. Mereka bahkan dengan blak-blakan menyebut koser tersebut memalukan dan penghinaan terhadap Islam.
Beberapa tokoh agama serta pengamat sosial juga mengkritik penampilan J-Lo tersebut dengan alasan tidak pantas dilakukan di dekat Kota Suci, apalagi terhitung puluhan kilometer dari Masjidil Haram.
"Menyelenggarakan konser pop dengan dance dan pakaian terbuka di dekat Makkah adalah tindakan sangat tidak sopan," kata seorang netizen di media sosial X, seperti dilaporkan New Arab.
Penampilan J-Lo sebelumnya di Saudi juga memicu kontroversi. Dia sempat tampil di peragaan busana Elie Saab di Riyadh pada Desember 2024.
« Prev Post
Next Post »