HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Cari Blog Ini

Hasil Tes Gubsu Edy Rahmayadi dan Isteri Negatif Corona



sekilasdunia.com, Medan - Gubernur Sumut H Edy Rahmayadi dan istri yang diketahui sempat memeriksakan diri kepada tim medis pada Senin (16/03) menurut Kadis Kesehatan Sumut kemarin (Jumat 20/03) telah dinyatakan negatif dari virus corona (covid-19).

"Beberapa hari yang lalu, pasca pulang dari Jakarta, saya bersama istri memutuskan untuk melakukan pemeriksaan deteksi COVID-19 di RSUP H Adam Malik, Medan. Alhamdulillah, hasilnya negatif," tulis Edy dalam akun Instagram-nya, Jumat (20/3/2020).

Edy yang pernah kontak langsung dengan Menhub Budi Karya Sumadi itu kata Kadis Kesehatan Provinsi Sumut Alwi Hasibuan yang dikonfirnasi wartawan terkait status Gubernur Edy Rahmayadi menyatakan negatif.

"Sesuai dengan hasil pemeriksaan kesehatan  yang dilakukan  Bapak Gubsu dan Ibu dinyatakan negatif," ungkap Alwi seusai teleconfrence di depan Gedung Lama Kantor Gubsu Medan.

Dalam kesempatan tersebut Alwi menjelaskan untuk saat ini berbagai alat yang diperlukan  telah ada 10 ribu yang bakal masuk dan yang sudah sampai sebanyak 500 unit kemarin. Kelengkapan alat-alat ini akan ditambah secara bertahap dikarenakan seluruh provinsi  yang ada di Indonesia membutuhkan alat-alat tersebut.

Alwi juga memaparkan untuk saat ini di Sumatera Utara,  ada  2 pasien  yang positif  terjangkit virus Corona dimana 1 diantaranya sudah meninggal dunia.

Dikhawatirkan ke depan di Provinsi Sumut jumlah yang terjangkit akan terus bertambah  karena  mereka tidak patuh terhadap protokoler yang ditetapkan dan yang harus dikerjakan.

"Seharusnya melakukan karantina mandiri di rumah masing -masing. Kita khawatir 2 minggu ke depan. Sekarang saja sudah ada 36 dari sebelumnya yang hanya masih 20 pasien dan angka ini terus naik. Kalau kita berhasil memutus mata rantai akan dapat  mengurangi penularan, tetapi jika tidak maka angka ini akan terus naik dan terjadi lonjakan,"  ujar Alwi.

Menurutnya angka ini bisa naik disebabkan  pemutusan rantai masalahnya masih dilakukan kurang serius begitu juga dari masyarakatnya juga terkesan kurang serius

Oleh karenanya berbagai sosialisai terus dilakukan seperti bagaimana mencuci tangan dan menghindari keramaian.

Nantinya juga akan dilakukan cek massal  tetapi saat ini masih dalam proses menunggu alat mencek massal tadi. Pada porsi lain Pemprovsu juga sedang menyiapkan RSU yang terkonsentrasi khusus untuk menangani pasien yang positif terjangkit virus corona.(ims)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *