sekilasdunia.com - TNI mengenakan pakaian dinas lapangan (PDL) baru pada acara Kementerian Pertahanan (Kemhan) pada Rabu (1/9/2025). Meskipun belum serentak digunakan oleh semua personel, sejumlah pejabat TNI telah mengenakannya.
Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita mengatakan perubahan seragam tersebut, arahan langsung dari Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. seluruh personel TNI akan mengenakan seragam baru tersebut secara serentak pada 5 Oktober 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 TNI.
“Ini ditentukan Bapak Panglima, kami pakai ini, saya bersama Wakasad [Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen TNI M. Saleh Mustafa]. Nanti 5 Oktober semuanya sudah pakai ini. Mohon doanya, lancar semua ya,” kata Tandyo kepada wartawan di kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Jakarta Pusat.
Tandyo menyebut perubahan ini juga sudah tertuang dalam Keputusan Panglima TNI (Keppang) sejak 27 September 2025 dengan penggunaannya yang bertahap.
Perubahan ini pula, disebutnya, bagian dari upaya pembaruan agar sesuai dengan kebutuhan operasi di lapangan. Terlebih, dalam situasi dan medan yang membutuhkan penyamaran khusus.
“Namanya, kan, Loreng Malvinas yang lama, dari tahun 1982. Itu yang pertama. Yang kedua vegetasinya. Jadi, kalau kita masuk ke hutan dan sebagainya, ini lebih tersamar,” tutur Tandyo.
Sebagai informasi, melalui Instagram Pusat Penerangan (Puspen) TNI, perayaan HUT ke-80 TNI akan dipusatkan di kawasan Silang Monas, Jakarta, pada 5 Oktober mendatang. Peringatan ini akan diwarnai penampilan defile pasukan gabungan dari tiga matra TNI serta deretan alutsista modern.
Gelaran tersebut tidak hanya menunjukkan kekuatan pertahanan, tetapi juga menjadi demonstrasi kesiapsiagaan TNI dalam menjaga kedaulatan negara. Masyarakat juga bisa menikmati beragam kegiatan pendukung lainnya.
Parade alutsista 2025 akan menjadi salah satu agenda paling dinanti dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 TNI nanti.
« Prev Post
Next Post »