sekilasdunia.com - Presiden RI Joko Widodo kembali meninjau Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur pada Rabu, (17/01/2024), Presiden akan melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking sejumlah proyek pembangunan infrastruktur.
Dikutip dari setkab.go.id, Rabu (17/01/2024) Presiden dan rombongan berangkat ke IKN dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1, dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur sekitar pukul 06.30 WIB.
Setibanya di Bandara Internasional Sultan Aji Mahmud Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, dia akan menaiki helikopter Super Puma TNI AU untuk menuju IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Selama di IKN, Jokowi akan melakukan groundbreaking sejumlah infrastruktur. Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, mengatakan groundbreaking tahap IV ini menjadi groundbreaking pertama di tahun 2024.
Proyek yang akan dibangun kali ini dibagi dalam tiga kategori. Kategori pertama adalah groundbreaking dari dua BUMN, PT Pos Indonesia yang membangun Nusantara Logistic Hub dan Radio Republik Indonesia (RRI) yang membangun Studio Siaran Radio.
Kategori kedua adalah groundbreaking yang dilakukan oleh swasta, yaitu SUN Hub yang membangun area pergudangan, Jambuluwuk Group yang membangun hotel bintang 5, Green Pesantren, dan pembangunan Nusantara Warehouse Park yang dilakukan PR Wulandari Bangun Laksana.
Kategori terakhir adalah groundbreaking fasilitas lembaga negara, yaitu Kantor Otorita IKN, Masjid Negara, Memorial Park yang akan dibangun PUPR dengan APBN, dan Kantor Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) yang dibangun dengan anggaran non-APBN.
Sampai akhir 2023, pemerintah sudah melakukan tiga kali groundbreaking di IKN. Groundbreaking tahap pertama nilai investasinya sebesar Rp 23,1 triliun.
Groundbreaking tahap dua nilai investasinya sebesar Rp 13,1 triliun. Sampai groundbreaking tahap ketiga yang dilakukan pada Desember 2023, total keseluruhan investasi IKN di tahun lalu mencapai Rp 41,4 triliun.
Dalam kunjungan pertama ke IKN tahun 2024, Jokowi didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden Gandi Sulistiyanto.
(ims)
« Prev Post
Next Post »