HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Cari Blog Ini

Ekonomi Digital Indonesia Terbesar di Asia Tenggara



sekilasdunia.com, Jakarta – Sektor ekonomi digital Indonesia diprediksi akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, pada tahun 2025, ekonomi digital Indonesia disebut akan terus meroket hingga angka ratusan miliar dollar AS.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia adalah negara ekonomi digital terbesar di Asia, dengan pertumbuhan yang paling cepat.

Penetrasi pasar internet 65 persen di Indonesia pada tahun 2019 naik 10 persen dibandingkan tahun 2018 yang hanya 55 persen. Pada tahun 2018, terdapat 171 juta pengguna internet di Indonesia.

"Pada 2015, nilai ekonominya US$ 8 miliar, tahun 2019 mencapai US$ 40 miliar. Berarti naik sekitar Rp 560 triliun. Prediksi tahun 2025, kita akan memiliki US$ 133 miliar," kata Presiden Jokowi saat menjadi pembicara kunci pada Indonesia Digital Economy Summit 2020 di Jakarta, pada Kamis (27/2/2020).

Presiden Joko Widodo hadir didampingi sejumlah menteri di antaranya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkominfo Johnny G Plate, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.

Presiden Joko Widodo mengungkapkan, sebagai negara berpenduduk nomor empat terpadat di dunia, Indonesia juga tercatat memiliki ekosistem startup yang paling aktif di Asia Tenggara, nomor lima di dunia setelah Amerika Serikat, India, Inggris, dan Kanada.

"Kita nomor lima. Ini supaya bisa dimengerti betul. Kita nomor lima setelah Amerika Serikat, India, Inggris, dan Kanada. Kita memiliki 2.193 startup, ada satu decacorn, ada empat unicorn, yang salah satu founder-nya (Pendiri Gojek, Mendikbud Nadiem Makarim) saya jadikan menteri. Ini, ada di sini. Tapi itu juga belum cukup," kata Presiden Jokowi.

Meski pertumbuhannya terbilang positif, Jokowi mengatakan bahwa itu saja belum cukup. Sebab, menurutnya, Indonesia masih memiliki potensi pasar digital yang sangat besar, di mana jumlah penduduknya kini tercatat di angka 267 juta.

“Ini sebuah pasar yang sangat besar. Populasi terbesar keempat di dunia. Penetrasi pasar internet 65% pada 2019 atau naik 10% dibandingkan tahun 2018 yang hanya 55%. Pada 2018, ada 171 juta pengguna internet di Indonesia. Ini betul-betul sebuah pertumbuhan yang sangat cepat sekali,” ujar Presiden. (ims)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *